Fungsi Receiver Tank
Fungsi Receiver Tank Pada Sebuah Kompresor
Tangki receiver adalah salah satu bagian penting pada kompresor, tapi Tahukah anda apa fungsi dari receiver tank?
Kebutuhan udara terkompresi dapat bervariasi berdasarkan berbagai faktor seperti proses, waktu, pola produksi atau permintaan yang tidak biasa. Receiver tank pada kompresor akan membantu sistem untuk menampung pasokan udara terkompresi yang terhitung secara akurat, bahkan ketika permintaan udara yang sangat bervariasi.
Air receiver menyediakan penyimpanan untuk memenuhi kenaikan jangka pendek permintaan udara yang tidak dapat dipenuhi sendiri oleh kompresor. Pada umumnya air receiver tank berguna dalam menyimpan udara, baik dari jenis tangka yang vertical maupun horizontal. Air receiver dapat dipilih jenisnya apa saja tinggal disesuaikan dengan tempat lokasi dan besarnya ruangan yang tersedia.
Read More : Tipe Kontaminan Kompresor Udara
Air receiver tank sudah didesain dengan teknologi yang sangat canggih sehingga produk memiliki standar yang sangat tinggi. Selain itu, air receiver tank standar yang volumenya 100-10000L dilengkapi dengan pressure gauge dan drain valve. Bahan luarnya dilapisi epoxy coating sehingga memiliki tampilan yang mulus dan menarik serta efektif melindungi. Nah jadi apa fungsinya pada kompresor udara?
Penerima Pasokan Udara
Receiver tank dapat meningkatkan kinerja mesin dan mengurangi kinerja kompresor udara dengan melakukan pengiriman udara secara lancar pada mesin kompresor. Selain itu tabung kompresor juga dapat melindungi komponen lain dari kemungkinan kerusakan karena lonjakan tekanan, sehingga bisa membantu membuat mesin kompresor agar lebih awet. Selain itu akan lebih hemat karena biaya perawatan dan perbaikan mesin bisa diminimalisasi.
Penyimpanan Pasokan Udara Tambahan
Receiver tank atau tabung kompresor menyediakan pasokan udara dan berfungsi sebagai penyangga pasokan udara. Dalam satu waktu, mungki anda akan menerima permintaan pasokan udara yang cukup banyak.
Jika ada terjadi permintaan udara dan melebihi kapasitan mesin kompresor, maka permintaan udara tersebut dapat dipenuhi oleh tabung kompresor yang tersedia. Dengan begitu mesin kompresor tidak akan pernah kehabisa udara karena tabungnya berfungsi sebagai penyimpan udara sementara. Selain itu, receiver tank dapat mendukung mesin kompresor akan lebih efisien.
Tahap Pertama Sistem Kompresor Udara
Receiver tank pada kompresor adalah tahap pertama untuk memisahkan kelembapan. Dalam menjalankan fungsi tersebut di dalam tabung kompresor dilengkapi saluran kondensat. Hal ini dikarenakan saluran kondensat dapat menjalankan fungsinya saluran kondensat. Penyimpanan jumlah uap air pada tangka penerima bisa menimbulkan korosi / karat dan bisa menyumbat mesin. Biasanya kelembapan maupun jenis kontaminan lainnya akan mengembun dan berkupul di tabung kompresor. Kemudian cairan kontaminan tersebut cairan akan dibuang. Oleh karena itu, diperlukannya perawatan yang baik agar receiver tank bisa berfungsi dengan baik. Adanya receiver kompresor membuat sistem udara terkompresi dan mudah dikendalikan karena cairan dan partikel kontaminan mikroorganisme maupun yang lainnya sudah dipisahkan.
Memaksimalkan Tekanan Angin
Receiver tank kompresor dilengkapi dengan katup pengaman serta alat pengukur tekanan. Katup ini akan berguna untuk menjaga keselamatan pengguna, biasanya katup disetel dengan porsi tekanan 10% lebih tinggi dari tekanan pada sistem.
Katup pengaman ini berguna untuk mengamankan apabila terjadi tekanan melebihi batas yang sudah ditetapkan. Jadi, bila tekanan melebihi kapasitas yang sudah ditetapkan katup akan mengeluarkan udara dari tangka supaya tekanan akan kembali normal dan bisa aman untuk bekerja.
Nah, di atas adalah beberapa fungsi dari air receiver tank pada sebuah kompresor udara. Jika ada pertanyaan dan informasi yang lebih lanjut bisa langsung ditanyakan pada Tim Reftech atau hubungi Tim kami pada kontak yang sudah disediakan atau klik link di bawah.