Jadwal Preventive Maintenance Kompresor : Pengertian dan Panduan

Jadwal Preventive Maintenance Kompresor : Pengertian dan Panduannya

Jadwal Preventive Maintenance Kompresor
Jadwal Preventive Maintenance Kompresor - PT Reftech Jaya Optima

Apa itu Preventive Maintenance Kompresor ?

Preventive Maintenance (PM) kompresor adalah tindakan perawatan berkala untuk memastikan unit kompresor tetap bekerja secara optimal, mengurangi risiko kerusakan, serta memperpanjang usia pakai komponen. Dengan mempersiapkan jadwal Preventive Maintenance, kita dapat menghemat biaya operasional dan mencegah downtime yang tidak terduga.

Perawatan ini mencakup pemeriksaan, pembersihan, dan penggantian komponen yang sudah aus. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara rinci jadwal Preventive Maintenance, jenis PM, dan komponen apa saja yang perlu diganti dalam periode tertentu. Dengan memahami ini, Anda dapat merencanakan perawatan kompresor secara efektif.

Jenis Preventive Maintenance Kompresor

Preventive Maintenance pada kompresor biasanya dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan frekuensi dan tingkat kedalaman perawatan. Berikut adalah penjelasannya:

PM 1 dilakukan setiap kompresor sudah mencapai 2.000 – 4.000 jam atau setiap 3 bulan sekali.  Pada tahap ini, fokus utama adalah menjaga kebersihan dan kelancaran aliran udara serta melindungi sistem dari kontaminasi dengan mengganti Air Filter dan Oil Filter.

Tahapan ini mencakup lebih banyak aspek dibandingkan PM 1. Teknisi melakukan perawatan pada 6.000 – 8.000 jam atau setiap 12 bulan. Selain mengganti Consumable Part, teknisi juga mengecek Non-Consumable Part, seperti Thermal Valve/Thermostatic Valve, Minimum Pressure Check Valve, dan Kit Inlet Valve untuk memastikan kinerja kompresor tetap optimal.

PM 3 berbeda dari PM 1 dan PM 2. Teknisi tidak hanya mengganti Consumable Part, tetapi juga mengganti Non-Consumable Part untuk menjaga performa kompresor. Jika teknisi tidak mengganti komponen ini, fungsinya dapat menurun dan mengganggu kinerja kompresor secara keseluruhan.

PM 4 menjadi tahap paling krusial dalam Preventive Maintenance karena teknisi harus mengganti komponen vital kompresor. Pada tahap ini, teknisi melakukan Re-Bearing pada Airend Screw, Main Motor, dan Fan Motor untuk memastikan performa kompresor tetap optimal.

Jadwal Preventive Maintenance Kompresor

Agar perawatan berjalan efektif, teknisi memperkirakan jadwal perawatan berdasarkan data di lapangan. Jadwal ini bersifat umum dan dapat disesuaikan. Frekuensi aktual dapat bervariasi tergantung jenis kompresor dan kondisi penggunanya.

Study Kasus : PT XYZ menggunakan kompresor pada 1 Januari 2024 dan beroperasi 24/7 dengan 8.000 jam operasi per tahun.

Jadwal Preventive Maintenance 1 :

Teknisi akan melakukan PM 1 setiap 2 bulan atau saat kompresor mencapai 2.000 – 4.000 jam. Jadwal PM 1 adalah:

  • 1 April 2024
  • 1 Juli 2024
  • 1 Oktober 2024
  • 1 Januari 2025

Setiap periode PM 1, teknisi mengganti Air Filter (1x) dan Oil Filter (1x).

Jadwal Preventive Maintenance 2 :

Teknisi akan melakukan PM 2 setiap 12 bulan atau saat kompresor mencapai 6.000 – 8.000 jam. Jadwal PM 2 adalah:

  • 1 Juli 2025

Setiap PM 2, teknisi mengganti Air Filter (1x), Oil Filter (1x), Oil Separator (1x), dan Oil Synthetic Lubricant (1x).

Jadwal Preventive Maintenance 3 :

Teknisi akan melakukan PM 3 setiap 1-2 tahun atau saat kompresor mencapai 12.000 – 16.000 jam. Jadwal PM 3 adalah:

  • 1 Januari 2026

Pada PM 3, teknisi mengganti komponen berikut:

  • Consumable Part: Air Filter (1x), Oil Filter (1x), Oil Separator (1x), Oil Synthetic Lubricant (1x)

  • Non-Consumable Part: Thermal Valve, Kit Inlet Valve, Minimum Pressure Check Valve

Jadwal Preventive Maintenance 4 :

Teknisi akan melakukan PM 4 setiap 2 tahun atau saat kompresor mencapai 24.000 – 32.000 jam. Jadwal PM 4 adalah:

  • 1 Januari 2028

Pada PM 4, teknisi mengganti seluruh komponen dari PM 3 serta melakukan Re-Bearing pada komponen utama. Berikut daftar komponen yang diganti:

  • Consumable Part & Non-Consumable Part

  • Komponen Utama (Re-Bearing): Airend Screw, Main Motor, Fan Motor

Kemudian kita akan akumulasikan dalam 1 tahun. Sehingga teknisi akan melakukan pergantian part di PT XYZ sebanyak :

  • PT XYZ menjalankan 4x PM1 dan 1x PM2 dalam setahun.
  • Teknisi melakukan pergantian Air Filter dan Oil Filter sebanyak 5x, sedangkan Oil Separator dan Oil Synthetic Lubricant 1x.
  • Penggantian Non-Consumable Part atau Re-Bearing baru terjadi setelah lebih dari 1-2 tahun.

Adapun rekomendasi untuk PT XYZ, yaitu harus selalu memiliki stok Air Filter, Oil Filter dan Oil Separator untuk mempermudah proses perawatan dan menghindari downtime.

Kesimpulan

Preventive Maintenance adalah kunci utama untuk menjaga performa kompresor Anda. Dengan memahami jenis perawatan dan menjadwalkannya secara rutin, Anda dapat menghemat biaya operasional dan mencegah downtime yang tidak terduga.

Pastikan perawatan ini dilakukan oleh teknisi yang berpengalaman untuk hasil yang maksimal. Seperti tim kami yang handal dan berpengalaman dalam melakukan Preventive Maintenance, Anda bisa hubungi kami atau melalui nomor di bawah ini!