Komponen Tata Udara (HVAC) Industri

Faktor yang penting untuk menentukan kualitas produk tidak lain dan tidak bukan adalah komponen tata udara industri/HVAC. Selain itu adalah kondisi lingkungan tempat di mana produk tersebut dibuat atau diproduksi. Kondisi lingkungan yang mempengaruhi kualitas produk adalah:

1. Cahaya
2. Suhu
3. Kelembaban Relatif (RH)
4. Kontaminasi Mikroba
5. Kontaminasi Partikel

Sebagai upaya untuk mengendalikan kondisi tersebut maka di setiap industri diwajibkan untuk memiliki sistem tata udara (air handling system/AHS). Sistem tata udara yang digunakan tergantung pada jenis produk yang dibuat dan tingkat kelas ruang yang digunakan, misalnya ruang produksi sterile, beta-lektam, non sterile, sefalosporine, dan lain-lain.

AHU (Air Handling Unit)

Sesuai dengan fungsinya sistem AHU merupakan seperangkat alat yang dapat mengontrol suhu, kelembaban, tekanan udara, tingkat kebersihan (jumlah partikel/mikroba), pola aliran udara, jumlah pergantian udara dan sebagainya, di ruang produksi sesuai persyaratan ruangan yang telah ditentukan.

Pada dasarnya AHU terdiri dari:

1. Cooling coil (evaporator)

Fungsinya adalah untuk mengatur suhu serta kelembaban relative udara yang akan didistribusikan ke ruangan produksi. Hal ini maksudnya agar dapat menghasilkan output udara sesuai dengan spesifikasi ruangan yang ditetapkan. Proses ini juga menyebabkan kalor yang berada dalam uap air yang terdapat di dalam udara ikut berpindah ke kisi-kisi evaporator.

2. Static Pressure Fan (Blower).

Blower adalah bagian AHU yang berfungsi untuk menggerakkan udara di sepanjang sistem distribusi udara yang terhubung dengannya. Blower yang digunakan berupa blower radial yang memiliki kisi-kisi penggerak udara yang terhubung dengan motor penggerak blower.

Read More : Sistem AHU di Era Pandemi

3. Filter

Filter di sini merupakan bagian AHU yang berfungsi untuk mengendalikan dan mengontrol jumlah partikel dan mikroorganisme (partikel asing) yang masuk dalam ruang produksi. Filter biasanya bertempat di filter house/housing yang didesain sedemikian rupa.

4. Ducting

Ducting adalah bagian AHU yang fungsinya sebagai saluran tertutup tempat mengalirnya udara. Secara umum ducting adalah sebuah saluran udara tertutup yang menghubungkan blower dengan ruangan produksi.

5. Dumper

Dumper adalah bagian dari ducting AHU yang berfungsi untuk mengatur jumlah debit udara yang dipindahkan ke dalam ruangan produksi.

Di atas adalah informasi tentang apa saja komponen tata udara industri / hvac dan apa fungsinya. Pada dasarnya setiap komponen AHU itu penting untuk desain AHU. Untuk informasi lebih lanjut mengenai HVAC dan design HVAC bisa langsung hubungi nomor yang sudah disediakan.

Learn More : Contact Us